Meniti jalan ditepi asa
Dipayungi cahaya temeram sang rembulan
Teringat ªªkч tentang sebuah cerita
Sajak indah terbingkai kita berdua
Mungkin kini tak seperti lusa
Penuh rahasia direlung dada
Mungkin kemarin terasa kini
Hanya pahit ♈ªʼnĜ kukecap
Hanya doaku kepadamu
Tak merubah peringai serigalamu
Lidah terasa kaku dalam hina
Biarlah ªªkч saja yang menanggungnya
Penuhi lembaran ini dengan lukisanmu, tapi
ªªkч berkata "Cukup sudah sampai disini"